Review Program Kick Andy "Miskin Tapi Cumlaude"

Nama Program : Kick Andy
Jadwal Tayang : Setiap hari Jum’at pada pukul 21.05-22.35 WIB, dan tayangan   ulangnya setiap hari Minggu pada pukul 13.00-14.30.
  Jadi setiap minggunya, program Kick Andy tayang dua kali.
Durasi : 90 Menit, termasuk iklan 30 Menit. Acara utama berdurasi 60 Menit.
Format Program : TALKSHOW
Deskripsi Program :

a) Secara Umum

Dilihat dari sejarah programnya, Kick Andy mulai tayang pada tanggal 1 Maret 2006 hingga sekarang. Kemudian dari segi isi acara, acara ini menghadirkan kisah kehidupan nyata yang informatif, edukatif dan inspiratif. Tamu yang dihadirkan tidak dibatasi oleh profesi sehingga banyak cerita seru seputar kehidupan masyarakat seluruh Indonesia. Dalam pembawaannya, pembawa acara Kick Andy mempunyai karakter dan gaya bahasa yang unik. Dalam setiap nilai pertanyaan yang bersifat langsung namun tidak sarkastik malah mengundang tawa, dan para narasumber merasa nyaman ketika menjawab pertanyaan. Kick Andy selalu membagi-bagikan buku gratis karangan orang ternama dan best seller.

b) Deskripsi Program Episode 27 Maret 2015



Pada Episode ini, Kick Andy menghadirkan judul “Miskin Tapi Cumlaude”. Episode ini, program Kick Andy menghadirkan 2 narasumber yang sangat inspiratif. Yaitu dua mahasiswa yang baru saja cumlaude, dan lulus dengan predikat mahasiswa terbaik di kampusnya. Masing-masing ada Angga Dwituti Lestari dari UNS, dan Mochammad Najmul Afad dari UNNES. Kedua mahasiswa tersebut berasal dari keluarga yang tidak mampu, namun mereka berdua berhasil membuktikan bahwa latar belakang keluarga yang tidak mampu tidak menghalangi mereka untuk mahasiswa yang berprestasi, baik dalam bidang akademik maupun non-akademik.


Angga Dwituti Lestari berasal dari salah satu desa kecil di lereng merapi. Pekerjaan orang tuanya adalah buruh tani dengan penghasilan yang bisa dikatakan sangat sedikit. Sedangkan Afad, berasal dari Kota Batang. Pekerjaan ibunya adalah menjadi penjual beras di rumah. Mereka berdua mempunyai kesamaan dalam proses masuk perkuliahan, sama-sama melalui jalur Beasiswa Bidikmisi. Selain itu, mereka juga sama-sama prihatin dalam menjalani kehidupan sehari-hari ketika menjadi mahasiswa. Angga kuliah sambil bekerja sebagai penjual Jus Organik. Afad kuliah sambil berjualan donat. 

Dari uraian singkat di atas, hikmah yang dapat saya ambil dari Kick Andy dalam Judul “Miskin Tapi Cumlaude” adalah :




  1. Bersyukur itu penting, karena terkadang ketika kita merasa paling bawah namun ternyata masih ada yang berada jauh di bawah kita.
  2. Jangan melihat orang dengan melihat latar belakangnya, dari mana asalnya, karena tidak ada jaminan orang dengan penampilan bagus, atau latar belakangnya orang kaya, akan sukses di masa depannya.
Review Program Kick Andy "Miskin Tapi Cumlaude"
Kick Andy - Miskin Tapi Cumlaude



Demikian Artikel tentang Review Program Kick Andy "Miskin Tapi Cumlaude". 
Semoga Bermanfaat!


[Hendry Sulistyo]



Bagikan :
+
Previous
Next Post »
0 Komentar untuk "Review Program Kick Andy "Miskin Tapi Cumlaude""

 
Template By Kunci Dunia
Back To Top