Inilah Kehidupan Ketika Menjadi Anak Kost

Anak Kost

Kali ini penulis terinspirasi untuk menulis tentang kehidupan ketika menjadi anak kos. Bisa jadi ini juga terjadi oleh anda. Perlu saya sampaikan terlebih dahulu, bahwa yang ada dalam tulisan saya ini belum tentu terjadi pada semua anak kos. Akan tetapi, tidak ada salahnya untuk dibaca dan semoga bermanfaat.

Kemudian yang saya tuliskan sebagai anak kos adalah "kehidupan mahasiswa", bukan seorang pegawai bank, atau pegawai negeri yang hidup di kos.

Ketika menjadi anak kos, kita dituntut untuk bisa dalam semua hal. Hal kecil saja misalnya seperti mencuci pakaian sendiri. Hal ini menurut saya termasuk hal kecil, tapi kalau tidak terbiasa, akhirnya hanya akan mengandalkan uang, membawa pakaian kotor ke jasa laundry. Bagaimana jika akhir bulan, kemudian uang di ATM tinggal sedikit. Apakah tetap ke laundry? Pasti perlu berpikir lagi. Disinilah letak pembelajarannya, Menjadi mahasiswa, dilengkapi dengan menjadi anak kos merupakan pembelajaran hidup yang akan bermanfaat di masa depannya. Harus bisa mengatur waktu, mengatur pengeluaran uang, atau bahkan mengatur pemasukan uang. Tidak ketinggalan juga mengatur hal-hal kecil yang dia harus kerjakan sendiri. Dengan kata lain, menjadi anak kos, dituntut untuk serba MANDIRI.

Tidak selalu kehidupan anak kos seperti yang saya tuliskan diatas, bisa jadi ketika menjadi anak kos, seseorang malah menjadi merasa bebas, tidak bisa mengatur kehidupannya, sehingga yang terjadi serba kacau. 

Demikian artikel tentang "Ketika Menjadi Anak Kost". Semoga bermanfaat!

[Hendry Sulistyo]